FAJARBANTEN.CO.ID-APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) Provinsi Banten sukses menggelar kegiatan Pendidikan Latihan Kepemimpinan dan Rapat Kerja Wilayah, mulai hari Minggu (27/04/25) sampai Senin (28/04/25) di Aston Anyer Beach Hotel.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua BPW APJII Banten, Syarifuddin, Kabid Pengembangan Wilayah 2 APJII Pusat, Danang Wijayanto. APJII Banten dalam kegiatan tersebut juga mengundang stakeholder, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Provinsi Banten yang dihadiri langsung oleh PLT Kadis Kominfo, Arif Agus Rakhman, Balai Monitoring Kelas 1 Tangerang, Triatman dan Subdit V Siber Polda Banten, Rizal, dan para peserta yang merupakan anggota APJII Banten.
Dalam penjelasannya kepada awak media, Ketua BPW APJII Banten, Syarifuddin mengatakan untuk hari pertama, kegiatan diisi dengan sesi pelatihan Karisma Kepemimpinan. Ada 3 pelatih dihadirkan yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada para anggota agar mampu menjadi pemimpin yang berkualitas. Selain itu juga diajarkan public speaking.
“Seorang pemimpin sudah selayaknya menguasai public speaking agar mampu menjadi pemimpin yang berkarisma,” ujarnya. Hari pertama, seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan gala dinner untuk lebih menambah keakraban dan kekompakan para pengurus dan anggota APJII Banten. Lebih dari itu, Syarifuddin juga menambahkan, kegiatan tersebut berlanjut di hari kedua yang diisi dengan digelarnya Rapat Kerja Wilayah yang rutin setiap tahun.
Rapat Kerja tersebut membahas tentang program kerja pada periode 2025 hingga 2026. “Berikutnya juga dibuatkan RAW (Rencana Anggaran Wilayah), dan sebagai pengurus juga kami selalu terbuka kepada para anggota, agar mereka bisa memberikan beragam gagasan, agar apa yang mereka butuhkan bisa diselenggarakan,” ungkapnya antusias.
Syarifuddin juga menyampaikan, APJII Banten dalam kegiatan tersebut mengundang Gubernur Banten, Andra Soni, namun berhalangan hadir. “Sebenarnya banyak hal yang ingin saya sampaikan ke Gubernur, salah satunya terkait wacana walikota atau dinas terkait untuk perapihan tata kota dari kabel internet. APJII Banten merasa selama ini belum dilibatkan dalam diskusi. Padahal melalui diskusi, kita bisa berkolaborasi untuk membantu program pemerintah,” jelasnya.
Saat ini APJII Banten memiliki 85 anggota lokal, dan total ada 140 anggota nasional yang masuk ke wilayah Provinsi Banten. Selain perapihan kabel internet, tambahnya, APJII Banten juga fokus pada penetrasi internet di Banten.
“Karena masih banyak area blank spot yang terjadi di wilayah Banten. Jelas ini menjadi PR kita bersama. Harapan saya, APJII Banten dan pemerintah Banten bisa berkomunikasi dan kami bisa selalu dilibatkan,” kata Syarifuddin di lokasi kegiatan.(***).
