Komitmen Lapas Cilegon Untuk Zero Halinar

oleh

FAJARBANTEN.CO.ID – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon berkomitmen keras memerangi kontaminasi narkoba, pungli dan handphone dengan mensukseskan Zero Halinar (Handphone, Pungli dan Narkoba) untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan aman.

Penegasan itu disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon, Margono, bahwa berkomitmen untuk menegakkan aturan dengan tegas dengan terus melakukan berbagai langkah konkret untuk anggota mengedarkan handphone, narkoba, dan praktik pungli di dalam Lapas.

“Kami tidak akan memberikan toleransi terhadap pelanggaran. Razia intens akan terus dilakukan, dan kami siap menindak siapa pun yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, peredaran ponsel ilegal, serta melakukan pungutan pembohong yang merugikan warga binaan maupun,” tegas masyarakat Kalapas, Rabu (9/4/2025).

Baca Juga  Melalu Pengajian Karutan Tangerang Berikan Motivasi Bangun Masa Depan Dengan Baik

Untuk itu, Kalapas mengajak seluruh keluarga warga binaan untuk ikut mendukung program Lapas Cilegon dengan menghindari segala bentuk tindakan yang tidak sesuai aturan.

“Kami tegaskan bahwa seluruh layanan di Lapas Cilegon diberikan secara gratis, tanpa ada biaya yang harus dikeluarkan oleh warga binaan maupun keluarganya,” ungkapnya.

Margono juga mengimbau agar keluarga warga binaan tidak memberikan ketidakseimbangan dengan imbalan apa pun kepada petugas.

Baca Juga  Wujud Ketahanan Pangan, Rutan Kelas IIB Serang Panen Sayuran

“Jika ada petugas yang meminta biaya untuk layanan tertentu, itu tidak sesuai dengan kebijakan kami. Lapas Cilegon berkomitmen penuh terhadap transparansi dan integritas,” katanya.

Kalapas menambahkan, dengan sinergi antara petugas Lapas, warga binaan, dan keluarga, diharapkan Lapas Cilegon dapat menjadi lembaga masyarakat yang bersih, transparan, dan berintegritas.

“Mari bersama-sama wujudkan Lapas Cilegon yang bebas dari pungli. Kami ingin warga binaan dan keluarganya merasa aman dan nyaman tanpa khawatir ada praktik yang tidak benar,” ujarnya.

Baca Juga  Direktur Poltekip Kagum dengan Sepatu Rutira Buatan Warga Binaan Rutan Tangerang

Untuk itu, lanjut Kalapas, diharapkan kesadaran seluruh pihak semakin meningkat sehingga pelayanan di Lapas Cilegon dapat berjalan lebih optimal dan sesuai dengan prinsip-prinsip pemasyarakatan.

“Terima kasih untuk rekan-rekan media yang selama ini sudah bersinergi dan banyak membantu untuk terus memuat berita-berita positif masyarakat.” tutup Kalapas.(***)