Jelang Pilkada, Muhammadiyah Kota Serang Undang Diskusi Bacalon Wali Kota Serang

oleh

FAJARBANTEN.CO.ID – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Pimpinan Daerah Muhamadiyah, Beserta Organisasi Ortonom (Ortom) Muhamadiyah Kota Serang, menggelar diskusi, melalui acara obrolan santai teras bilal, yang digelar di Serambi Masjid Bilal PDM Kota Serang, Kaujon, Kota Serang, jumat malam, 10 Mei 2024.

Pada sesi diskusi yang dipandu oleh Ketua Pemuda Muhamadiyah Kota Serang, Ayatulloh Qaumi tersebut mengundang Bakal Calon Walikota Serang Ratu Ria Maryana.

Ketua PD Muhammadiyah Kota Serang, Nursalim mengatakan, Muhammadiyah milik publik sehingga siapaun yang memiliki niat baik membangun Kota Serang maka difasilitasi untuk menuangkan gagasannya karena Muhammadiyah mempunya tradisi membangun pemikiran yang cerdas dan berkemajuan.

Menurutnya, sama seperti halnya ketika Pilpres lalu Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengundang Capres. Begitupun Nanti, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten akan mengundang para Bakal Calon Gubernur.

Baca Juga  Wujudkan Revitalisasi Pemasyarakatan, Kakanwil Barikan Penguatan Tugas dan Fungsi Blok Maximun Security Lapas Cilegon

Nursalim Menambahkan, tujuan Muhammadiyah yaitu, mencerdaskan dan membangun, maka pihaknya ingin membangun Kota Serang secara bersama-sama.

Bakal Calon Walikota Serang, Ratu Ria Maryana mengapresiasi adanya diskusi yang digelar oleh PD Muhammadiyah Kota Serang Tersebut.

Wakil DPRD Kota Serang ini mengatakan, Muhammadiyah memiliki peran yang sangat besar dalam membangun Kota Serang mulai dari proses berdirinya hingga saat ini.

Baca Juga  Gara-Gara Portal, Warga Perumahan Taman Jaya Cipondoh Makmur Datangi DPRD Kota Tangerang

Selain memaparkan gagasannya membangun Kota Serang, Ratu Ria juga mengucapkan terimakasih atas masukan-masukan dari Muhammadiyah yang dinilainya sangat positif untuk pembangunan Kota Serang

Diketahui, dalam diskusi tersebut dihadiri jajaran pengurus Muhammadiyah Kota Serang, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhamadiyah, Lazismu dan Tapak Suci.(***)