Fajarbanten co.id – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang akan memanggil para guru SD di Kecamatan Labuan yang sebelumnya diketahui menggelar kegiatan family gathering ke Bandung saat libur sekolah.
Sekretaris Disdikpora Pandeglang, Nono Suparno, mengatakan pihaknya telah mengetahui informasi tersebut dan sudah menginstruksikan Kepala Bidang (Kabid) SD untuk segera memanggil para guru yang bersangkutan.
“Sudah saya share informasinya ke Kabid SD supaya dipanggil lah guru-guru itu,” ungkap Nono, Rabu 23 Juli 2025.
Sementara itu, Kepala Bidang SD pada Disdikpora Pandeglang, Wawan, menyatakan pihaknya akan melakukan klarifikasi kepada para guru yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Iya, pasti kami akan melakukan klarifikasi untuk memastikan kegiatan para guru-guru di Labuan itu, paling tidak jika memanggil atau komunikasikan,” katanya.
Menurut Wawan, kegiatan tersebut pada prinsipnya tidak menjadi masalah selama tidak menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar (KBM).
” Kalau uang sendiri dan tidak mengganggu KBM ya itu hak mereka untuk refreshing. Tapi, kalau menggunakan dana BOS maka kami tidak akan merekomendasikan,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, ada sekitar kurang lebih 100 orang guru-guru SD di Kecamatan Labuan, Pandeglang, menggelar acara family gathering ke daerah Bandung beberapa waktu lalu.
Kegiatan para guru-guru tersebut juga menuai kritikan dari kalangan aktivis di Labuan, lantaran di saat ada larangan bagi siswa untuk study tour, namun ratusan guru di Labuan malah melakukan acara family gathering ke luar daerah. (Asep)
