Program Bang Andra Dinilai Dorong Peningkatan Ekonomi Warga Desa

oleh
Ketua Fraksi NasDem DPRD Lebak, Imam Septiana
Ketua Fraksi NasDem DPRD Lebak, Imam Septiana

FAJARBANTEN.CO.ID – Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) yang merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Provinsi Banten dinilai mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah pedesaan, khususnya di Kabupaten Lebak.

Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kabupaten Lebak, Imam Septiana, menyampaikan bahwa keberadaan program Bang Andra telah membuka aksesibilitas yang sebelumnya sulit dilalui. Perbaikan infrastruktur jalan desa dinilai mampu memperlancar distribusi hasil pertanian dan memperkuat ekonomi warga.

“Program Bang Andra dapat dinikmati langsung manfaatnya oleh masyarakat desa. Jalan-jalan yang sebelumnya rusak kini menjadi layak dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Ini tentu sangat membantu petani dalam memasarkan hasil panennya secara lebih lancar,” ujar Imam kepada wartawan, Rabu (6/8/2025).

Baca Juga  Kader Demokrat Dukung Penuh Menangkan Prabowo di Pilpres 2024

Imam menjelaskan, berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak, terdapat sekitar 213 titik jalan desa yang masuk dalam program Bang Andra. Titik-titik tersebut, kata Imam, berasal dari usulan masyarakat melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), laporan warga secara langsung, hingga informasi yang beredar melalui media sosial.

Baca Juga  Pilkada Banten, Airin Mendaftar di PDI Perjuangan

“Informasi dari PUPR Lebak menyebutkan bahwa ada sekitar 213 titik jalan poros desa yang telah diusulkan masuk program Bang Andra. Semua usulan tersebut merupakan aspirasi masyarakat yang dikompilasi oleh PUPR Lebak, kemudian diteruskan ke PUPR Provinsi Banten,” terangnya.

Wakil Ketua Fraksi NasDem DPRD Lebak, Ujang Giri, menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan melalui program Bang Andra bersifat bertahap dan menyasar wilayah yang benar-benar membutuhkan penanganan.

“Program ini dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang tinggal di daerah pelosok. Masih banyak jalan desa yang memerlukan perbaikan, dan Bang Andra menjadi jawaban atas harapan masyarakat terhadap infrastruktur jalan yang lebih baik dan memadai,” kata Ujang.

Baca Juga  Geruduk Pemkab Serang, Ratusan Massa AMPD Tuntut Netralitas ASN di Pilkada 2024

Ia juga menegaskan bahwa realisasi program ini akan terus dikawal agar pelaksanaannya tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa.

Program Bang Andra merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam memperkuat pembangunan berbasis desa, sekaligus upaya nyata dalam pemerataan infrastruktur di wilayah pedalaman. (Ajat)