TP PKK dan DLH Lebak Galakkan Gerakan Bersih Lingkungan dari Wewengkon Citorek, Optimistis Raih Adipura

oleh
Belia Hasbi Jayabaya Ketua TP PKK Kabupaten Lebak bersama unsur stakeholder Pemerintahan Desa Citorek Barat, Kecamatan Cibeber, DLH Lebak, DPMD, Kumacitor, membersihkan sampah pada kegiatan susur sungai di Hari Lingkungan Hidup Sedunia

FAJARBANTEN.CO.ID – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Rabu (25/06/2025), Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lebak bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan berbagai unsur pemangku kepentingan melaksanakan kegiatan susur sungai di Desa Citorek Barat, Kecamatan Cibeber.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Lebak, Belia Hasbi Jayabaya. Turut hadir dalam aksi bersih-bersih tersebut antara lain perwakilan Pemerintah Desa Citorek Barat, DLH Lebak, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), serta Keluarga Mahasiswa Citorek (Kumacitor)

Belia Hasbi Jayabaya dalam keterangannya mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan membudayakan pola hidup bersih. Menurutnya, gerakan seperti ini harus terus digelorakan demi mewujudkan lingkungan yang bersih, asri, dan sehat.

“Insyaallah, dari langkah kecil seperti memilah sampah dan menjaga kebersihan, kita optimis bisa berkontribusi untuk meraih kembali Piala Adipura. Mari kita gelorakan gerakan sadar lingkungan agar sampah juga dapat memiliki nilai ekonomi,” ujarnya.

Baca Juga  Curug Kadu Punah Wisata Paling Hits Untuk Healing Keluarga dan Rombongan

Kepala DLH Kabupaten Lebak, Iwan Sutikno, menyatakan bahwa pihaknya optimistis Kabupaten Lebak dapat kembali meraih Piala Adipura setelah terakhir kali diperoleh pada 2019.

“Gerakan masif yang melibatkan seluruh unsur masyarakat menjadi kunci. Kebersihan harus menjadi budaya yang tumbuh di tengah masyarakat,” ungkap Iwan.

Senada dengan hal tersebut, Camat Cibeber, Khaerudin, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam membangun kesadaran lingkungan, khususnya di wilayah Wewengkon Citorek yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain.

Baca Juga  Jiwa Kepahalawanan Harus Ditanamkan Kepada Generasi Muda Indonesia

“Kita ingin Citorek menjadi pilot project Lebak Hegar. Kebersihan lingkungan bukan hanya soal estetika, tetapi juga potensi ekonomi dari pengelolaan sampah,” jelasnya.

Sebagai informasi, Piala Adipura terakhir kali diraih Kabupaten Lebak pada masa kepemimpinan Bupati Iti Octavia Jayabaya tahun 2019. Kini, di bawah kepemimpinan Bupati Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya dan Wakil Bupati Amir Hamzah, program “Lebak Hegar” kembali digencarkan untuk menghidupkan semangat tersebut. (Ajat)