MERAK – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia Arifah Fauzi melakukan rapat koordinasi dan memantau arus mudik di Pelabuhan Merak, Banten, bersama Kapolri, sejumlah mentri, dengan didampingi Gubernur Banten dan sejumlah pejabat Forkopimda Banten. Dalam kesempatan ini, Arifah bersyukur karena di Pelabuhan Merak sudah ada terlaksana gerakan Mudik Ramah Anak.
Arifah mengaku selain meninjau gerakan mudik ramah anak, mereka juga membagikan paket untuk pemudik anak, yang bertujuan untuk membuat suasana hati anak senang saat mudik. “Gerakan Mudik Ramah Anak. Di sini, kami memberikan buku gambar dan buku mewarnai sehingga anak-anak bisa tenang, baik ketika mudik maupun ketika penyeberang,” ujarnya di sela-sela kunjungan di Mall Sosoroan, Pelabuhan Merak, Rabu (26/03).
Arifah mengaku bersyukur ternyata program Mudik Ramah Ana didukung berbagai pihak, yang telah menyediakan berbagai fasilitas umum untuk kebutuhan perempuan, anak, disabilitas, dan lansia. “Jumlah toilet untuk perempuan alhamdulillah lebih banyak dari toilet yang disediakan untuk laki-laki, karena durasi yang diperlukan oleh perempuan di toilet lebih lama dari laki-laki . Alhamdulilah, beberapa hal yang membuat mudik lebih nyaman untuk perempuan, anak-anak, disabilitas dan lansia untuk mudik yang aman dan nyaman,” ujarnya.
Selain paket dari Kementerian PPPA, Pemerintah Provinsi Banten juga menyalurkan paket bantuan spesifikasi kepada pemudik perempuan dan anak. “Kami memberikan paket spesifik untuk pemudik perempuan dan anak,” kata Gubernur Banten Andra Soni, yang didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AKKB) Provinsi Banten Sitti Ma’ani Nina.
Bingkisan ini membuat sejumlah pemudik anak mengaku sangat senang. “Senang bisa dapat bingkisan makanan dan mainan,” kata Toni, yang mendapatkan bingkisan dari Gubernur Banten.
Dalam kunjungan ini, Gubernur Banten juga didampingi Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Provinsi Banten Tinawati Andra Soni dan sejumlah pejabat di jajaran Provinsi Banten.
Sebelumnya, Menteri PPPA, Gubernur Banten, dan Kapolri serta para menteri melakukan rapat koordinasi terlebih dahulu. Rapat tersebut dilakukan untuk memastikan layanan dan upaya memitigasi puncak arus mudik yang telah direncanakan berjalan dengan baik. (hen)
