Sebagai satu-satunya koperasi yang lahir di masa awal Pandemi Covid 19, Koperasi Syariah Raya Banda Madani (Rabani) kembali menunjukkan eksistensinya sebagai koperasi yang besar dan memiliki anggota terbanyak di Banten dengan menggelar Ground Breaking Kantor Pusat Kopsyah Rabani di Lingkungan Mayabon, Kecamatan Cipocok, Kota Serang, Rabu 10 Agustus 2022 pagi.
Pembangunan Kantor Pusat Kopsyah Rabani ini dihadiri langsung oleh Ketua Pengurus Kopsyah Rabani Deden Arifian Albarq, S.IP, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten, Agus Mintono, SH., M.Si, Perwakilan Kementrian Koperasi dan UMKM RI Avanty Dyah Purwandari, SE sebagai JFPK Ahli Madya, Kadinkop Kota Serang Wasis, M.Pd, M.Si, dan jajaran Forkopimda di lingkungan Kecamatan Cipocok.
Dalam sambutannya, Deden mengungkapkan terima kasih atas kepercayaan kepada Kopsyah Rabani, terutama kepada pemerintah dan masyarakat Banten yang telah mempercayai Kopsyah Rabani sejak 2019.
“Pada kesempatan ini ada 2 acara besar dan penting diantaranya dalam rangka Bulan Muharram yaitu Bulannya Anak Yatim ada kegiatan Program Sosial Bakti Rabani yaitu berupa Doa Bersama, Santunan Yatim & Dhuafa, Hibah Rumah, Beasiswa Pendidikan untuk SD, SMP, SMA dan Bantuan Kursi Roda 20 unit kepada warga di sekitar kantor. Dan acara inti yaitu Ground Breaking Kantor Pusat yang memiliki luas tanah sekitar 1000 meter persegi dan luas bangunan sekitar 500 meter persegi dengan 2 lantai ini rencananya akan selesai pada akhir tahun ini,” terang Deden.
Dikatakan Deden, sudah selayaknya pihaknya memperhatikan dan membantu masyarakat khususnya anggota yang masih berada dalam kesusahan, moment Muharram ini dinilai tepat.
“Dengan memiliki 20 cabang dan 40 ribu lebih anggota yang tersebar di seluruh Banten. Dengan aset lebih dari 100 miliar, Kopsyah Rabani sudah saatnya memiliki kantor pusat yang representatif, yang bisa menjadi rumah bagi semua karyawan dan tentunya anggotanya. Karena dari sini semuanya roda bisnis Kopsyar Rabani di Banten akan dijalankan,” papar Deden, dilansir fajarbanten.com.
Sementara Dyah Purwandari mengungkapkan, sangat mengapresiasi kehadiran Kopsyar Rabani ini, karena baru 3 tahun berdiri sudah memiliki anggota yang sangat banyak.
“Koperasi ini baru 3 tahun, namun sudah memiliki pengawas dan pengurus yang amanah. Ke depannya Kantor pusat koperasi ini harus sesuai dengan tujuannya untuk pengembangan angota, pelatihan dan lain sebagainya. Karena jika ada 10-20 koperasi seperti ini di Banten, maka kemiskinan di Banten akan berkurang bahkan hilang,” tegas Dyah.
Program Sosial Bakti Madani sendiri salah satunya diisi dengan penyerahan / hibah rumah kepada salah satu anggota yaitu Turi dan Soleh pasangan suami istri warga Cikeusal, Kabupaten Serang yang sudah 3 tahun menjadi anggota Kopsyar Rabani Cabang Kecamatan Curug.
Dengan penuh haru, Turi dan Soleh mengucapkan banyak terima kasih kepada Kopsyar Rabani karena tidak menyangka akan menerima Hibah rumah. Bahkan, lanjut Turi, pemerintah setempat dan Kabupaten pun tidak pernah sama sekali memperhatikan keadaan keluarganya.
“Saya hanya penjual keripik dan gorengan, sedangkan suami pekerja serabutan di ladang. Ikut jadi anggota koperasi baru 1 tahun lebih, untuk bisa menambah pemasukan dengan modal yang didapat dari Kopsyar Rabani. Alhamdulillah nggak ribet minjamnya, syaratnya juga gampang. Buktinya orang kecil seperti saya bisa mendapat pinjaman modal usaha,” ujarnya sambil menangis haru.
Begitu juga dengan anggota bernama Yeni Puspitasari warga Kramatwatu, yang mendapat bantuan berupa beasiswa untuk sang anak Maura Sagita yang berkebutuhan khusus.
“Kami bersyukur dan berterimakasih kepada Kopsyar Rabani atas bantuan untuk anak kami yang berkebutuhan khusus. Semoga ini bisa bermanfaat dan menjadi amal jariyah bagi pengurus dan anggota lainnya,” tutupnya. (*/cr1)