Dishub Pandeglang Aktifkan Terminal Carita Kembali

oleh

Pandeglang – Setelah bertahun-tahun terbengkalai, akhirnya Terminal Tipe C Carita, yang berada di Jalan Raya Anyer- Serih, Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Pandeglang, kembali aktif dan beroprasi mulai Kamis 10 Agustus 2022.

Aktivasi terminal tipe C Carita tersebut, merupakan bagian dari komitmen, serta upaya Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang, untuk memudahkan masyarakat mendapatkan angkutan umum, disamping menjaring dan memaksimalkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi angkutan, yang selama ini dinilai belum maksimal.

Kabid Angkutan , Berlyan Henny, menjelaskan, aktivasi terminal tipe C Carita tersebut, merupakan giat kedua, setelah sebelumnya pihak Dishub Pandeglang mengaktifkan terminal tipe C yang ada di Cadasari, yang akan menyusul kembali di minggu depan, yakni aktivasi terminal tipe C yang ada di Panimbang.

“Kami melihat tiga terminal tipe C di Pandeglang ini belum berjalan, yakni Cadasari Carita dan Panimbang. Maka itu kita berupaya untuk mengaktifkan kembali ke tiga terminal itu. Dimulai dari Terminal Cadasari, sekarang Carita, minggu depan baru Panimbang. Mudah-mudahan di bulan Agustus ini semua selesai dan aktif semuanya,” jelas Berlyan Henny, Kamis 10 Agustus 2022.

Dikatakannya juga, dengan mengaktifkan tiga terminal tipe C yang sebelumnya sempat terbengkalai tersebut, maka pihaknya akan berusaha berkoordinasi dengan instasi-instansi terkait lainnya, untuk memaksimalkan fasilitas umum yang dinilai masih kurang. Terutama fasilitas jalan maupun lingkungan terminal itu sendiri.

“Kedepan kami akan menempatkan petugas di pintu masuk dan area terminal. Setiap hari akan kami turunkan 2 anggota wasdal, terutama di depan. Jadi kapasitas petugas terminal ada di dalam. Selain itu, terkait fasilitas umum yang dinilai belum maksimal, kita akan upayakan bisa dimaksimalkan. Yang pasti sambil berjalan kita akan terus upayakan itu,” tambahnya dikutip fajarbanten.com.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Angkutan Umum Jurusan Labuan-Cilegon, Udin, menjelaskan. Sementara ini angkutan umum yang masuk ke terminal tipe C Carita tersebut, baru angkutan umum jurusan Cilegon-Labuan, dengan jumlah kendaraan kurang lebih 70-80 unit setiap harinya.

“Bagi kami, dengan diaktifkannya terminal Carita ini, kami sih sepakat sekali, sehingga kami bisa mengontrol jumlah kendaraan yang ada. Hanya saja memang masih ada beberapa fasilitas yang menurut kami perlu perbaikan, salah satunya fasilitas penerangan umum, ataupun fasilitas MCK-nya,” ungkap Udin.

Udin pun menjelaskan, bahwa letak terminal tipe C Carita ini, dinilai kurang pas. Karena masih banyak kendaraan umum yang tidak sampai ke terminal itu, lantaran berputar arah di wilayah Karangsari.

“Menurut saya, letak terminal ini kurang pas. Soalnya terminal ini hanya melayani kendaraan berpajak Cilegon, yang memiliki trayek Cilegon-Labuan. Sementara kendaraan-kendaraan Pandeglang, yang trayeknya Labuan-Cilegon, terhitung jari, bahkan ga ada kali ya. Sehingga kendaraan-kendaraan trayek Labuan-Carita, mereka berputar arah di Karangsari, yang ga ada terminalnya,” paparnya. (*/cr1)