FAJARBANTEN.CO.ID – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Lebak mengimbau agar perusahaan di daerahnya meliburkan kerja karyawannya pada hari pencoblosan pemilihan umum (pemilu) yang akan di gelar 14 Pebruari 2024 mendatang.
“Kami minta semua perusahaan dapat menyukseskan pemilu dengan memberikan kesempatan pekerjanya untuk mencoblos di hari H nya, sehingga tidak ada golongan putih atau golput,” kata Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial pada Disnaker Kabupaten Lebak, Muktar Mulia Hasibuan, kepada wartawan, Selasa (06/02/2024).
Lanjutnya, imbauan perusahaan untuk
meliburkan pegawainya itu agar mereka dapat mencoblos (menyalurkan hak pilihnya) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing.
Karena itu, seluruh karyawan perusahaan industri yang ada di Kabupaten Lebak kategori kecil dan besar yang tercatat ada 192 perusahaan dengan memperkerjakan sebanyak 16.792 karyawan itu dapat menggunakan hak politiknya.
“Kami berharap semua karyawan perusahaan itu dapat menyukseskan pemilu 2024 tanpa golput,” ujarnya.
Menurut dia, pihaknya tentu wajib menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Pesta demokrasi itu untuk memilih pemimpin, wakil rakyat, dan perwakilan daerah yang memiliki legitimasi hukum yang kuat.
Dengan demikian, maka pihaknya minta agar karyawan perusahaan dapat mencoblos pilihan sesuai hati nurani, agar kehidupan rakyat lima tahun ke depan menjadi lebih baik.
“Kami berharap perusahaan dapat meliburkan dan semua karyawan menggunakan hak pilihnya di TPS itu,” katanya.
Agus Jaelani, seorang karyawan di perusahaan sepatu di Rangkasbitung mengaku, belum mendapatkan pengumuman libur di hari pencoblosan Pemilu dari perusahaannya.
“Kami tentu berharap bisa libur, karena pemilu ini merupakan hajat kita bersama setiap 5 tahunan,” ucapnya. (Ajat)