Permudah Akses Masyarakat, Pemdes Karyasari Cikedal Optimalkan Pembangun Melalui Dana Desa

oleh

FAJARBANTEN.CO.ID – Pemerintah Desa (Pemdes) Karyasari, Kecamatan Cikedal, Pandeglang, terus berbenah dan mengoptimalkan dalam pembangunan seperti dalam melakukan pembangunan jalan lingkungan dan drainase melalui Dana Desa tahap I tahun 2024.

Pembangunan jalan lingkungan yang dilakukan saat ini bertujuan untuk meningkatkan akses transportasi masyarakat, dan sebagai penunjang kemajuan ekonomi warga.

Realisasi dana desa tahap I 2024 ini juga bukan hanya dialokasikan kepada kegiatan fisik, akan tetapi nonfisik juga yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT), insentif RT/RW dan Guru Ngaji.

Untuk pembangunan jalan paving block sepanjang 120 meter dengan lebar 2,5 meter di kampung Cikuray RT 02 RW 01. Dan pembangunan paving block sepanjang 100 meter dengan lebar 2 meter di kampung rengat girang. Selain itu, pembangunan drainase sepanjang 70 meter dengan di kampung Sukagalih.

Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Karyasari Anwar Holili menyambut baik dengan adanya pembangunan dari dana desa tersebut. Soalnya, kata dia, sistem pelaksanaan pembangunan kegiatan dilakukan dengan mengedepankan kearifan lokal. Artinya, dengan melibatkan warga sekitar dengan tujuan sebagai pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Proses pembangunan dilakukan oleh masyarakat langsung tanpa melalui pihak ketiga. Artinya dengan melibatkan masyarakat sekitar sebagai bagian dari pemberdayaan terhadap warga,” ujarnya.

Sementara itu ketua RW Ajoy Pai mengatakan, dengan adanya realisasi dana desa tersebut diharapkan selain bisa membuat masyarakat mudah untuk beraktivitas juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Pembangunan yang dilakukan tentu dari usulan masyarakat, sehingga skala prioritas yang diutamakan pembangunannya,” tuturnya.

Kepala Desa Karyasari, Kecamatan Cikedal Dedi Rivaldi mengatakan, kegiatan fisik yang dilakukan melalui dana desa itu tentu tidak terlepas dari aturan yang ada dan transparan. Tujuannya lanjut dia, jelas untuk mempermudah dan meningkatkan transportasi masyarakat.

“Dengan akses jalan yang baik, tentu akan mempermudah transportasi masyarakat. Sehingga aktivitasnya lancar dan ekonomi pun mudah berkembang,” katanya.

Selain kegiatan fisik, alokasi dana desa tahap I tahun 2024 ini juga ada kegiatan non fisiknya, diantaranya Bantuan Langsung Tunai (BLT), insentif RT/RT, Guru Ngaji dan kegiatan non fisik lainnya.

“Untuk non fisiknya kita salurkan BLT dan juga insentif bagi RT/RW, Linmas, Guru Ngaji seeta pemberdayaan masyarakat lainnya,” kata Dedi.(Iman)